Wakil Perdana Turki, Fikri Isik, menyebutkan menjadi sebuah aib bagi pihaknya jika tidak singgah ke Aceh dalam kunjungannya ke Indonesia.Hal itu disampaikan Fikri Isik, disela-sela jamuan makan siang pendopo gubernur Aceh, Jumat (13/10/2017).
Sebelumnya Fikri Isik melaksanakan shalat Jumat di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh dan memberikan kata sambutan singkat setelah selesainya pelaksanaan shalat Jumat.
Pada jamuan makan siang yang turut dihadiri Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Alhaytar itu, juga dilakukan pertukaran cenderamata antara Wakil Perdana Menteri Turki dengan Gubernur Aceh.
Wakil Perdana Turki Fikri Isik mengakui sudah mendengar penjelasan dari gubernur Aceh terkait peluang investasi di Aceh. Menurutnya, Pemerintah Turki menginginkan agar ada perusahaan Turki yang berinvestasi di Aceh, dan pemerintah Turki sangat mendukung hal itu.
“Pemerintah Turki tidak melakukan investasi di bidang energi, tapi kami mendukung dan mendorong perusahaan untuk melakukan investasi di Aceh, dan sudah ada beberapa perusahaan yang menyatakan ingin investasi di Aceh dan kami akan selalu mendukung mereka,”ujarnya.
Sementara itu gubernur Aceh Irwandi Yusuf mengakui sudah ada perusahaan yang bergerak di bidanng listrik yang melakukan MoU dengan Pemerintah Aceh untuk melakukan investasi di bidang pembangkit tenaga listrik gas di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun.
“Dan ada satu perusahaan lain yang ingin investasi untuk menggarap Geotermal di gunong Geurudong dan saya sudah minta Menteri ESDM agar kepada perusahaan tersebut segera diberikan izin,”ujarnya.
Sementara itu terkait kenapa memilih Turki sebagai negara calon investor untuk Aceh, Irwandi menjelaskan hal itu dikarenakan antara Turki dan Aceh sudah saling memahami dan punya sejarah romantisme masa lalu. Selain itu diakui Irwandi, Turki adalah negara yang paling banyak membantu Aceh pasca gempa dan tsunami tahun 2004 silam.
Sementara itu terkait kenapa memilih Turki sebagai negara calon investor untuk Aceh, Irwandi menjelaskan hal itu dikarenakan antara Turki dan Aceh sudah saling memahami dan punya sejarah romantisme masa lalu. Selain itu diakui Irwandi, Turki adalah negara yang paling banyak membantu Aceh pasca gempa dan tsunami tahun 2004 silam.
Video Kunjungan Fikri Isik Ke Aceh
0 Komentar untuk "Wakil PM Turki : Aib Bagi Kami Jika Tidak Singgah di Aceh"